Daerah Pertambangan Minyak Bumi

Daerah pertambangan minyak bumi banyak tersebar di Indonesia mulai di kota kecil hingga lepas pantai yang dalam. Berikut seputar daerah pertambangan minyak bumi  di Indonesia.

Minyak Bumi

Daerah Pertambangan Minyak Bumi

Hasil tambang yang sangat berperan penting dalam bidang industri, pembuat obat-obatan, deterjen dan lainnya adalah minyak bumi. Minyak bumi terdiri dari jutaan senyawa kimia yang berupa campuran bermacam cairan.

Senyawa yang paling banyak terdapat dalam minyak bumi adalah senyawa hidrokarbon yang terbentuk dari fosil tumbuhan dan hewan. Minyak bumi sangat berperan penting dalam kehidupan terutama sebagai sumber energi.

Sumber energi yang berupa bahan bakar yang digunakan manusia dalam hidup sehari-hari. Contohnya elpiji, aspal, dan lilin.

Penambangan minyak bumi harus melewati prosedur perijinan yang lumayan rumit dari pemerintah. Biasanya urusan ini dibantu oleh jasa pengurusan IUJP.

Urusan perijinan bisa didapatkan dengan memenuhi dan melengkapi syarat yang diajukan. Perusahaan yang mau melakukan penambangan harus memiliki surat izin resmi dari pemerintah yang sah.

Daerah Pertambangan Minyak Bumi di Indonesia

Indonesia sangat terkenal dengan hasil alam dan tambang yang melimpah ruah. beberapa daerah pertambangan minyak bumi  di Indonesia yaitu:

Sumatera Utara

Daerah pertama ditemukannya penambangan minyak bumi di Indonesia yaitu di daerah Telaga Tiga. Telaga Tiga berada di kota Pangkalan Brandan provinsi Sumatera Utara.

Daerah tambang ini ditemukan oleh warga negara Belanda bernama A.G Zeijlker pada tahun 1883. Penemuan ini menbuat Belanda mendirikan perusahaan tambnag bernama Shell.

Provinsi Riau

Riau merupakan daerah penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia. Penambangan minyak berada di Pulau Natuna yang memiliki 6 tempat pengambilan minyak.

Daerah tersebut yaitu Rokan, Siak, Pekanbaru, Mountain Front Kuantan, Selat Malaka, dan Selat Panjang. Minyak bumi yang dihasilkan sebanyak 359.777 barel per hari.

Irian Jaya Barat

Daerah Irian Jaya memiliki penambangan minyak bumi yang dikelola oleh Pertamina. Daerah ini mampu menambang minyak sebesar 14.811 barel per hari.

Minyak yang dihasilkan dalam bentuk minyak mentah dan kondensat. Hasil minyak dari daerah Irian banyak di ekspor ke negara luar.

Sumatera Selatan

Daerah ini bisa menghasilkan minyak bumi sebanyak 30.718 barel per hari. Sedangkan kondensat dihasilkan sebesar 10.339 barrel yang berasal dari beberapa blok penghasil minyak.

Blok penambangan minyak berada di  Rimau, Lematang, Ogam Komering, dan Pendopo Raja. Perusahaan yang mengatur penmabangan adalah Medco, Pertamina, Talisman, Conoco, Golden Spike dan Philips.

Jawa Timur

Jawa Timur termasuk dalam daerah penghasil minyak mentah di Indonesia. Minyak mentah yang berasal dari daerah Kangean, Madura Barat dan lainnya dihasilkan sebesar 52.616 barel per hari.

Perusahaan yang mengelolanya kebanyakan masih banyak dari pihak asing. Badan pemerintah yang melakukan penambangan dan pengawasan hanya pihak Pertamina saja.

Baca juga: Eksotisme Desa Wisata Bali yang Wajib Dikunjungi

Kalimantan Timur

Penambangan minyak tidak hanya terdapat di pulau Sumatra dan Jawa saja. Kalimantan Timur menempatkan diri sebagai penghasil minyak terbanyak dengan cadangan minyak yang luar biasa.

Daerah ini memiliki tambang minyak terbesar di Indonesia. Daerah penghasil minyak di wilayah Kalimantan Timur adalah Kutai, Mahakam dan Sanga-Sanga.

Perusahaan yang terlibat di sini yaitu Medco, Chevron, Total, dan Vico. Hasil minyak mentah yang didapat sebesar 260.000 barel per hari dengan kualitas bersih.

Daerah pertambangan minyak bumi memiliki hasil yang berbeda di setiap tempat penambangan. Hal ini terjadi karena besar atau tidaknya alat penambangan yang dipakai oleh perusahaan pengelola.

Total
0
Shares